Dunia

Uni Eropa menyerukan kepada pemerintah Suriah untuk menghentikan eskalasi militer di Idlib

Brussels (UNA) - Uni Eropa meminta pemerintah Suriah, hari ini, Minggu, untuk menghentikan eskalasi militer di Kegubernuran Idlib, barat laut Suriah. Juru bicara UE untuk urusan luar negeri, politik dan keamanan, Virginie Pato Henrickson, mengatakan dalam sebuah pernyataan: Pemerintah dan sekutunya harus menghentikan serangan militer tanpa pandang bulu dan menghormati hukum kemanusiaan internasional. Pernyataan itu menambahkan: Serangan terbaru yang diluncurkan oleh tentara Suriah menyebabkan kematian dan cedera warga sipil yang tak terhitung jumlahnya dan pemindahan 80 ribu warga Suriah, yang meningkatkan jumlah pengungsi menjadi 800 ribu orang sejak Februari lalu. Dia menekankan bahwa semua pihak dalam konflik Suriah berkewajiban untuk melindungi warga sipil, sambil menekankan kebutuhan untuk memastikan masuknya bantuan kemanusiaan melintasi perbatasan. Pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa tiga juta warga sipil Suriah tinggal di Idlib, dan mereka harus dilindungi dan diberi dukungan bantuan. Dia juga menekankan bahwa bekerja menuju penyelesaian politik antara pemerintah Suriah dan oposisi sesuai dengan Resolusi PBB No. (2254) akan tetap menjadi prioritas Uni Eropa. (Akhir) pg/h hal

Berita Terkait

Pergi ke tombol atas