
Jeddah (UNA) – Hussein Ibrahim Taha, Sekretaris Jenderal Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), berpartisipasi dalam sesi penutupan Forum Internasional Pertama untuk Mempromosikan Integritas di Sektor Pariwisata, yang diselenggarakan oleh Kerajaan Arab Saudi, yang diwakili oleh Otoritas Pengawasan dan Anti-Korupsi (Nazaha), bermitra dengan Republik Maladewa, yang diwakili oleh Komisi Anti-Korupsi, pada tanggal 6 dan 7 Mei 2025. Forum ini diadakan bekerja sama dengan OKI, dengan partisipasi luas dari negara-negara Islam dan organisasi internasional yang mengkhususkan diri dalam memerangi korupsi.
Forum ini dihormati oleh Wakil Presiden Republik Maladewa, selain kehadiran dan partisipasi lebih dari (190) pejabat dan pakar dari (50) negara, yang mewakili badan pemerintah dan organisasi internasional dan regional yang peduli dengan pemberantasan korupsi dan pariwisata.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada Otoritas Pengawasan dan Anti-Korupsi Kerajaan Arab Saudi dan Komisi Anti-Korupsi Republik Maladewa atas kontribusi mereka dalam memperkuat upaya Organisasi untuk mempromosikan integritas di sektor pariwisata.
Selama sesi penutupan forum, Yang Mulia Dr. Nasser bin Ahmed Aba Al-Khail, Wakil Menteri Kerja Sama Internasional pada Badan Pengawasan dan Anti-Korupsi, membacakan rekomendasi praktis yang dikeluarkan oleh forum tersebut, terutama penekanan pada pentingnya Perjanjian Makkah untuk Kerja Sama antara Badan Penegak Hukum dan seruan agar perjanjian tersebut segera ditandatangani dan diratifikasi oleh negara-negara anggota untuk mengaktifkan dan memberlakukannya.
Forum tersebut merupakan kesempatan penting untuk memperluas kemitraan, meningkatkan integrasi antar negara anggota, membangun sistem pariwisata berdasarkan kepercayaan dan transparansi, serta menegaskan komitmen kolektif untuk melaksanakan Resolusi No. (2/50 - Q.T.) yang dikeluarkan oleh Dewan Menteri Luar Negeri Organisasi Kerja Sama Islam, dan (2/2 - A.Q.F.) yang dikeluarkan oleh Pertemuan Tingkat Menteri Kedua Badan Anti-Korupsi.
Forum menyambut baik Kerajaan Maroko yang menjadi tuan rumah Forum Internasional Kedua tentang Mempromosikan Integritas di Sektor Pariwisata, sebagai bagian dari upaya bersama yang berkelanjutan untuk mendukung transparansi di sektor pariwisata di negara-negara anggota organisasi.
(sudah selesai)