Gaza (UNA/WAFA) - Setidaknya 10 warga sipil tewas dan puluhan lainnya terluka pada hari Jumat ketika pasukan pendudukan Israel terus menembaki berbagai daerah di Jalur Gaza.
Seorang koresponden WAFA melaporkan, mengutip rumah sakit di Gaza, bahwa tiga martir dan 3 orang yang terluka tiba di Kompleks Medis Al-Shifa setelah pendudukan menargetkan kerumunan warga yang menunggu kedatangan truk bantuan kemanusiaan di dekat Jalan Pesisir Rashid dan perluasan wilayah Poros Al-Shuhada di selatan Kota Gaza.
Pasukan pendudukan Israel menargetkan kerumunan warga sipil di barat laut Kota Gaza, khususnya di daerah Al-Waha dan Al-Sudaniya, dengan peluru artileri dan peluru, yang mengakibatkan cedera di antara mereka yang dibawa ke Rumah Sakit Al-Shifa.
Empat warga tewas dan beberapa lainnya cedera di dekat area Jembatan Wadi Gaza setelah pasukan pendudukan menembaki orang-orang yang sedang menunggu bantuan makanan di Persimpangan Shuhada. Mereka dipindahkan ke Rumah Sakit Al-Awda di kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza bagian tengah.
Pesawat tempur Israel mengebom permukiman Zeitoun, Shuja'iyya, Tuffah, dan Daraj di sebelah timur Kota Gaza, menargetkan rumah-rumah dan properti warga sipil dengan sejumlah rudal. Sementara itu, artileri Israel yang ditempatkan di sebelah timur kota melepaskan tembakan ke permukiman tersebut, serta ke sebelah timur kota Jabalia dan kampnya di Jalur Gaza utara.
Pasukan pendudukan Israel menembaki daerah sekitar Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis, selatan Jalur Gaza, dengan sejumlah peluru, di tengah peringatan dan ancaman dari pendudukan untuk mengevakuasi daerah tersebut dan menggusur paksa warga.
Dua warga negara tewas dan lainnya terluka oleh tembakan pasukan pendudukan Israel di dekat pusat bantuan Amerika di utara Rafah, di Jalur Gaza selatan.
Ledakan terdengar di sebelah timur Khan Yunis dan Rafah di Jalur Gaza selatan, yang disebabkan oleh pengeboman rumah-rumah warga sipil oleh pasukan pendudukan.
(sudah selesai)
