
Gaza (UNA/WAFA) – Sumber medis di Jalur Gaza mengumumkan bahwa Rumah Sakit Anak Martyr Mohammed al-Durra, di sebelah timur Kota Gaza, tidak lagi beroperasi.
Sumber-sumber menjelaskan bahwa rumah sakit tersebut tidak lagi beroperasi karena kerusakan parah yang dialaminya dua hari lalu setelah menjadi sasaran pasukan pendudukan Israel. Pengeboman itu juga merusak unit perawatan intensif, dan pasukan pendudukan juga dengan sengaja mengebom panel energi alternatif rumah sakit.
Sumber-sumber medis mengonfirmasi bahwa blokade berkelanjutan terhadap pasokan makanan dan obat-obatan mengindikasikan bahwa anak-anak di Jalur Gaza menghadapi situasi yang berbahaya dan dahsyat.
Dengan tidak beroperasinya Rumah Sakit Martyr Mohammed al-Durra, jumlah rumah sakit yang tidak beroperasi sejak dimulainya agresi di Jalur Gaza pada 2023 Oktober 37 telah meningkat menjadi XNUMX.
(sudah selesai)