Kuala Lumpur (UNA/WAFA) - Malaysia mengutuk pemboman pasukan pendudukan Israel terhadap dua sekolah yang menampung pengungsi di Kota Gaza, yang mengakibatkan kematian 30 warga, sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan.
Dia mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa bahwa rezim Israel jelas-jelas menunjukkan kepada dunia arogansinya dengan mengabaikan seruan internasional untuk gencatan senjata, dan bertekad untuk melanjutkan genosida dan kehancuran yang meluas di Gaza.
Malaysia menegaskan bahwa mereka akan tetap teguh dalam komitmennya terhadap perjuangan Palestina dan akan melanjutkan upayanya menuju pembentukan Negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya, dan akan berupaya untuk menerima Negara Palestina ke dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai negara yang merdeka dan berdaulat. anggota penuh..
(sudah selesai)